“Saya kira yang mengesankan saya dari kartun Johnny Hidayat Ar adalah kegilaannya. Bukan gila secara psikis, melainkan dalam cara berpikir, sebagaimana mestinya humor, yang penalarannya melampaui disiplin cara-cara berpikir arus
“Dengan disertasi ini, Priyanto hadir sepenuhnya sebagai peneliti, yang mengandalkan teori dan metode, tetapi yang ketika mengamati ratusan kartun djadoel tahun 1950-an; melakukan seleksi, kategorisasi, dan menganalisisnya, tidaklah diragukan akan
“Sebagai Humor Jadul, Obat Stress 2: Jon Gokil memperlihatkan konteks masa lalu pula, meskipun humornya itu sendiri tetap berdaya pada masa kini. Maka, meskipun kartun-kartun Johnny Hidayat Ar dalam buku
“Buku ini mengungkapkan, memberi gambaran, dan menguraikan bagaimana proses penciptaan dan penumbangan mitos berlangsung di sejumlah media kita di akhir masa Soekarno dan awal masa Soeharto. Dengan menggunakan sejumlah konsep
“Di antara ribuan kartun yang saya teliti, kartun-kartun Johnny Hidayat termasuk yang paling nyodok — sekali tatap langsung tertawa.” – Seno Gumira Ajidarma Johnny Hidayat Ar (1942-2013) adalah Mbah Kartun
Siapa peletak dasar seni lawak modern? Siapa yang memulai tradisi menulis konsep (outline story-skenario) yang khusus diperuntukkan bagi sebuah pentas lawak Indonesia? Bagaimana perkembangan tentang stand-up comedy di Indonesia? Darminto